Tanpa Zaenal sadari, rupanya ada yang
shalat di belakangnya. Sama-sama shalat sunnah agaknya. Ya..., Zaenal sudah
melaksanakan shalat fardhu di masjid yang sebelumnya. Zaenal sempat melirik.
“Barangkali ini kawannya Ahmad…”,
gumamnya dalam hati. Zaenal menyelesaikan doanya secara singkat. Ia ingin
segera bicara dengan Ahmad.
“Pak,” tiba-tiba anak muda yang shalat
di belakangnya itu menegur.
“Iya Mas..?”
“Pak!, Bapak emangnya kenal sama Haji Ahmad…?”
“Haji Ahmad…?”
“Ya, Haji Ahmad…”
“Haji Ahmad yang mana…?”
“Itu, yang barusan ngobrol sama Bapak…”
“Oh… Ahmad… Iya!. Kenal. Itu kawan
saya dulu waktu di SMP. Emangnya dia itu sudah haji?”
“Dari dulu juga sudah haji Pak. Dari
sebelumnya bangun masjid ini…”.
Baca Halaman Selanjutnya 4